Bersahabat Tanpa Ribet, Kenali Low Maintenance Friendship

freepik.com
FRESH.SUAKAONLINE.COM – Setiap masa ada orangnya dan setiap orang ada masanya, itulah yang biasa diucapkan ketika sesorang berada dalam situasi perpisahan. Setiap masa yang kita lalui pasti melibatkan orang didalamnya bahkan sampai memiliki sahabat. Tak jarang hubungan persahabatan pun berakhir seiring dengan waktu atau jarak yang memisahkan.
Fresh Reader, pernahkah mengalami persahabatan yang telah lama terjalin namun jarang bertukar kabar? Inilah yang dinamakan low maintenance friendship. Istilah tersebut menggambarkan suatu persahabatan yang tidak memerlukan pemeliharaan atau perawatan dalam menjaga hubungannya. Walaupun mereka tidak bertukar kabar atau bertemu setiap saat, persahabatan yang terjalin tetap terjaga dengan baik.
Setiap hubungan persahabatan memiliki jenis yang berbeda. Low maintenance friendship memiliki beberapa ciri. Pertama, ketika bertemu biasanya mereka lebih menikmati waktu bersama sehingga tak masalah ketika harus berpisah kembali untuk waktu yang lama. Kedua, selalu saling mendukung menjadi dasar hubungan dalam konsep persahabatan ini. Walaupun jarang bertemu, mereka selalu siap mendengar setiap keluh kesah sahabatnya saat diperlukan.
Ketiga, selain selalu mendukung, penting juga untuk saling memahami. Menjalin hubungan seperti ini, membuat mereka saling memahami satu sama lain dan selalu percaya bahwa sahabatnya selalu ada meski tanpa komunikasi yang rutin. Persahabatan dengan ciri low maintenance friendship terlihat mudah untuk dijalani, namun ternyata hal inipun memiliki kelemahan.
Adapun kelemahan dari persahabatan jenis ini ialah yang pertama, rawan terjadi miskomunikasi yang disebabkan ketidakseringan berkomunikasi dan bertemu. Hal ini dapat menimbulkan konflik jika tidak diatasi dengan baik. Kemudian, timbulnya rasa kesepian bagi beberapa orang ketika interaksi sosial dalam kehidupan sehari-harinya tidak cukup.
Lalu, low maintenance firendship akan kurang dalam hal dukungan emosional. Ketika dalam situasi sulit, mereka tidak dapat memberikan dukungan penuh seperti persabahatan yang lebih intensif. Oleh karena itu, jika tidak dikelola dengan baik, hubungan dengan jenis ini akan mengalami penurunan kualitas seiring berjalannya waktu.
Untuk menjaga kualitas hubungan low maintenance friendship bisa dilakukan dengan beberapa hal. Yakni, mulailah rutin bertukar kabar, walaupun hubungan jenis ini dikatakan fleksibel, cobalah untuk bertukar kabar walau hanya sebentar. Bertanya mengenai keadaan tidak harus menunggu ada suatu hal yang penting, akan tetapi membicarakan hal-hal lucu dan random pun akan menghasilkan komunikasi yang menyenangkan.
Terakhir, ketika sudah berteman lama, tak ayal kita menjadi gengsi untuk mengucapkan kata-kata apresiasi kepada sahabat. Cobalah tunjukan rasa syukur dan bahagia kita akan persahabatan yang sedang dijalani dengan pesan manis ataupun dengan menghabiskan waktu bersama.
Low maintenance friendship memiliki kelemahan dan kelebihan, baik buruknya menjalani persahabatan seperti ini akan bergantung pada kebutuhan dan preferensi masing-masing. Bagi sebagian orang akan baik karena fleksibilitasnya dan kemampuan untuk mengurangi stres. Namun hal ini bisa saja kurang baik bagi sebagian orang karena kurangnya kebutuhan akan interaksi sosial dan dukungan emosional.
Sumber: bincangperempuan.com, beautynesia.com, kumparan.com
Fresh Crew: Fauzia Rahmawati/Suaka
Editor Fresh: Nadia Ayu Iskandar/Suaka