Merasa Menjadi yang Paling Pintar, Kenali Dunning Krugger Effect
FRESH.SUAKAONLINE.COM – Halo Fresh Reader! Menjadi sosok yang pintar merupakan keinginan setiap orang. Tetapi, bagaimana jika kamu memiliki teman yang merasa tingkat kepintarannya jauh melebihi daripada orang di sekitarnya? Jika iya, kemungkinan individu dengan kepribadian tersebut bisa saja mengalami apa yang disebut dengan dunning krugger effect.
Melansir laman Alodokter.com, dunning krugger effect merupakan suatu kondisi saat seseorang merasa dirinya lebih pintar atau memiliki kemampuan yang lebih daripada yang lain. Baik dalam hal pengetahuan, pekerjaan, maupun kinerja lainnya. Padahal faktanya, mereka tidak memiliki kepintaran atau keterampilan yang sepadan.
Terdapat tiga kemungkinan yang dapat menyebabkan dunning krugger effect. Pertama, merasa telah banyak belajar dan cenderung tidak menyadari jika kemampuannya kurang. Ketika mempelajari suatu hal, tentu kita akan memulainya dari dasar, sehingga cenderung mudah untuk dipahami. Namun, kemudahan itulah yang membuat mereka buta terhadap kenyataan bahwa perihal lainnya lebih menantang dari yang dibayangkan.
Kedua, memiliki pikiran tertutup. Daya pikir yang tidak terbuka dengan perubahan dapat menyebabkan seseorang merasa pandai dalam segala hal dan sulit untuk menyadari kesalahannya. Sejalan dengan filosofi “kosongkan gelas”, mereka yang berpikiran tertutup enggan mengosongkan gelasnya untuk menerima pengetahuan dan wawasan yang lebih luas.
Ketiga, kurangnya metakognisi. Metakognisi adalah kemampuan seseorang dalam menilai hal-hal yang bisa atau tidak bisa ia lakukan. Individu dengan bias ini belum memiliki pengetahuan dan wawasan yang diperlukan untuk menyadari keyakinan dan pendapatnya itu benar atau tidak. Itulah yang membuat mereka menilai dirinya lebih baik dibandingkan orang lain secara tidak realistis.
Adapun orang-orang yang mengalami dunning krugger effect memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
- Memberikan nilai yang terlalu tinggi untuk kemampuannya.
- Tidak mengenali kelebihan orang lain dan aspek buruk dari ketidakmampuannya.
- Tidak mampu mengenali dan mengakui kekurangan yang dimiliki.
Dunning krugger effect merupakan kondisi yang cukup mengkhawatirkan. Sebab, mereka sering kali dengan mudah mempercayai suatu informasi kemudian menyebarkannya. Padahal, keterangan yang disampaikan tersebut bisa saja salah karena kebenarannya belum teruji. Efek lain yang ditimbulkan, orang dengan kepribadian ini bisa jadi sulit menerima kritik karena terlalu percaya diri akan opini yang ada di kepalanya.
Lebih dari itu, mereka sering menilai secara subjektif karena menganggap bahwa yang patut menilainya hanya dirinya sendiri dengan mengandalkan dugaan, sangkaan, dan perasaan, juga cenderung sulit mengakui kehebatan orang lain. Bahkan di beberapa kesempatan, sikap ini dapat menghancurkan relasi karena terkesan merendahkan orang lain.
Meski tidak berbahaya, orang dengan sikap sok pintar dapat mengganggu lingkungan sosialnya. Oleh karena itu, terdapat beberapa cara yang bisa dilakukan ketika Fresh Reader jika memiliki teman dengan dunning krugger effect. Yaitu, hindari debat atau argumen dengan mereka, kecuali jika diperlukan. Lalu, latih rasa empati dan sadari jika tindakannya bisa saja berasal dari masalah pribadi maupun gangguan mental.
Kemudian, segala perkataannya tidak perlu dimasukan ke hati jika kamu merasa banyak ucapannya yang tidak sesuai dengan dirimu. Yang terakhir, bila memungkinkan, ajaklah mereka untuk mengikuti pelatihan guna meningkatkan pengetahuan dan kemampuannya. Karena dengan memperdalam ilmu, seseorang akan lebih merasa bahwa pengetahuan itu luas sekali, sehingga ia akan berpikir dua kali untuk meremehkan ataupun menyalahkan orang lain.
Sumber: Alodokter.com, Narasi.tv, Hellosehat.com
Fresh Crew: Fauzia Rahmawati/Suaka
Editor Fresh: Mahayuna Gelsha S/Suaka