Minuman Tradisional Peningkat Sisten Imun

FRESH.SUAKAONLINE.COM – mungkin selama kurang lebih tujuh bulan ini fisik kita lebih banyak di pakai untuk rebahan. Aktivitas tubuh hanya sebatas mondar-mandir di dalam rumah. Beginilah jadinya bila kita terperangkap di rumah sendiri. Entah kapan pandemi ini berakhir, yang ada kasusnya justru kian melonjak.
Walau new normal sudah diberlakukan sejak lama, namun banyak aktivitas yang masih dianjurkan untuk tetap Work From Home (WFH). Di keadaan seperti ini tugas dari sekolah dan kampus malah mengalahkan kesibukan ketika sistem tatap muka. Keadaan inilah yang membuat banyak orang mengalami stress.
Orang-orang memang diminta untuk stay at home dan mengurangi aktivitas di luar agar terhindar dari Covid-19. Tapi, jika di rumah kerjaannya hanya nugas atau kerja secara terus menerus tanpa olahraga, sama saja mendatangkan penyakit lain.
Manfaat sinar matahari pagi yang sering kita dapatkan secara cuma-cuma saat berangkat ngampus pun, saat ini jadi sesuatu yang cukup menyeramkan mengingat ancaman virus covid-19 lebih tinggi bila kita berada di luar rumah. Sedangkan, di tengah pandemi ini kita dituntut untuk tetap sehat dan punya imun yang kuat.
Berbicara mengenai imun, Fresh Reader tentu sudah tidak asing lagi dengan minuman tradisional kita, Yup! Jamu. Manfaat dari jamu tentu seperti yang kita tahu bisa meningkatkan daya tahan tubuh.
Di musim pandemi seperti ini jamu tentu banyak diburu orang-orang. Di saat sektor lain lumpuh akibat pandemi, beda ceritanya dengan pedagang jamu. Salah satu pedagang jamu, Suharjo. Ia mengatakan saat pandemi seperti ini penjualan jamu mengalami peningkatan.
“Di masa pandemi ini, karena sudah dianjurkan untuk minum jamu supaya menambah imun, untuk jamu lumayan lancar. Alhamdulillah ada peningkatan penghasilan. Ada penghasilan tambahan, jadi sore itu langsung bikin lagi untuk diantarkan ke konsumen-konsumen yang pesan” tuturnya
Selama penyebaran virus Corona, di beberapa daerah para pedagang jamu dipersilahkan untuk beraktivitas baik ke pasar maupun berjualan walau keadaan sedang PSBB karena memang kebutuhan masyarakat akan manfaat jamu ini sangatlan besar.
Dari besarnya kebutuhan akan jamu di masa pandemi seperti ini mendorong sebagian orang untuk mencari tahu manfaat dan cara pembuatan jamu mandiri, agar lebih terjaga kualitas dan kehigienisannya. Nah kali ini Fresh Crew akan berbagi pengetahuan nih tentang jamu. Dari mulai rempah apa saja yang bisa dan umum di pakai untuk meningkatkan imunitas sampai ke cara pembuatannya.
Dikutip dari health.kompas.com, Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Tanaman Obat dan Obat Tradisional (B2P2TOOT) menerangkan uji klinik pada formula jamu berbahan temulawak, kunyit, dan meniran, terbukti meningkatkan kebugaran kardiovaskuler dan meningkatkan kualitas hidup.
Curcumin yang terkandung dalam kunyit dapat meningkatkan mekanisme pertahanan tubuh dan anti-inflamasi. Berkenaan dengan Covid-19, curcumin dalam kunyit mampu berikatan dengan reseptor protein SARS-CoV-2 yang dapat menghambat aktivitas Covid-19 dan menghambat perbanyakan virus. Curcumin juga dapat bermanfaat terhadap gangguan pernapasan.
Selanjutnya, jahe. Jahe mengandung minyak atsiri dengan komponen utamanya
adalah gingerol dan shogaol. Senyawa tadi dapat membantu menurunkan resiko
infeksi serta menghambat pertumbuhan berbagai jenis bakteri dan virus. Badan
Pengawasan Obat dan Makana (BPOM) menjelaskan, minyak atsiri jahe berkhasiat
sebagai imunomodulator melalui peningkatan produksi sel-B. Lebih lanjut,
mengkonsumsi serbuk jahe 2 gram/hari dapat menurunkan terjadinya inflamasi.
Lalu kencur. Kencur kaya dengan kandungan minyak atsiri dan senyawa alkaloid yang berkhasiat sebagai obat. Ekstrak kencur juga dapat memberikan efek antiinflamasi, antioksidan, dan sebagai pereda nyeri. Tak hanya itu, rimpang kencur juga mengandung etil p-metoksisinamat yang berguna sebagai antikanker. Ekstrak methanol dari kencur sangat efektif dalam menangkal dan mengatasi bakteri. Kencur memiliki manfaat karminatif yang dapat membantu meningkatkan nafsu makan.
Bahan-bahan dan manfaatnya sudah kita ketahui, sekarang Fresh Crew akan memberikan resep dan cara pembuatan dari minuman tradisional ini. Simple dan sagat mudah untuk dipraktekin di rumah. Langsung aja yaa, check this out!
Bahan yang kita perlukan untuk membuat jamu ini adalah jahe, kunyit, temulawak, dan kencur. Masing-masing bahan bisa disiapkan sebanyak 1/4 kg. Selanjutnya, campurkan keempat bahan tersebut untuk diparut atau diblender hingga cukup halus. Next, rebus bahan-bahan tadi dengan air kira-kira 5 liter dan tunggu hingga mendidih sebentar. Pindahkan jamu yang sudah jadi ke wadah lain untuk disaring.
Fresh Reader bisa menambahkan gula arendan juga asem jawa ke dalam jamu untuk rasa yang lebih bersahabat. Untuk ampasnya dapat digunakan lagi sampai tiga kali rebusan dengan ditambah air secukupnya.
Itulah rempah-rempah atau jamu yang dulu sepertinya dianaktirikan dalam kehidupan sosial. Banyak banget kan khasiatnya! So, gak usah ragu lagi nih buat kalian yang pengen nyoba minum jamu. Apalagi sekarang virus bergentayangan dimana-mana. Wajib banget buat menjaga stamina kita, salah satunya ya dengan minum jamu ini. Sekian Fresh Reader, semoga kita sehat selalu. See ya!!
Fresh Crew : Dzilin Jihan
Editor Fresh : Bestari Saniya