Ath-Thawaf, Musik Etnis Bernafas Islam
[Suakaonline]-Berdakwah sambil mengenalkan budaya, barangkali seperti itulah konsep musik yang ditawarkan oleh Ath-Tahwaf. Grup musik ini didirikan oleh seorang seniman senior sunda yang juga dosen STSI yang cukup dikenal dengan nama Pak Iyus.
Grup musik yang sudah mengeluarkan 3 album sebagai eksistensi mereka ini,ingin pendengarnya tidak hanya menikmati musik mereka yang bernada religius, tetapi juga ingin sekaligus mengingatkan kembali pentingnya tradisi kita khususnya sunda sebagai daerah ‘ibu’ kita sendiri.
“Jadi walaupun kalian disini kan basic-nya jurusan bahasa inggris, tetap harus mengapresiasi musik yang berlirik bahasa sunda karena bagaimanapun kita tinggal didaerah sunda,” ujar Neneng Yanti.
Wanita yang sedang menempuh pendidikan s3 di salah satu universitas Australia ini rupanya sedang melakukan penelitian pribadi untuk thesisnya melalui grup musik Athawaf yang tidak lain anggotanya merupakan anak didiknya di STSI bandung.
Yang unik, grup ini mengusung konsep etnis dengan dakwah islami didalamnya. Dalam lagu-lagunya, mereka selalu menggunakan bahasa Sunda sebagai bahasa utama. Penampilan mereka menjadi berbeda dengan alat-alat musik tradisional, seperti suling dan angklung.