Fakta Deep di Balik Pro-Kontra MUI Haramkan PUBG Mobile
FRESH.SUAKAONLINE.COM, Freshgrafis – Bagi kamu yang belum tahu, PUBG atau Player Unkown Battle Ground ini merupakan sebuah permainan dengan genre battle royale, yang para pemainnya bisa bermain dengan 100 orang sekaligus secara daring. Di dalam permainan, pemain bisa bermain solo, tim 2 orang, dan tim 4 orang, serta bisa mengundang teman untuk bergabung ke dalam permainan sebagai tim. Ah! aku yakin semua orang pasti tau.
Namun, tahukah kamu bahwa kini PUBG tengah menuai pro-kontra khususnya di Indonesia? Seperti diliris Liputan6.com, Majelis Ulama Indonesia (MUI) kini tengah mengkaji fatwa haram terhadap gim besutan PUBG Corp dan Tencent yang hasilnya akan dirilis bulan ini. MUI menyampaikan wacana fatwa terhadap gim, dan hal ini dipicu dari laporan yang mengaitkan PUBG dengan aksi penembakan di dua masjid Christchurch, Selandia Baru yang mengatakan bahwa PUBG dapat memicu terorisme.
Bersama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo), asosiasi e–sports Indonesia, serta psikolog, MUI sepakat pembatasan dan pelarangan terhadap seluruh gim termasuk PUBG sangat perlu untuk diterapkan. Pembatasan ini termasuk klasifikasi usia pemain, konten gim, waktu bermain, dan dampak yang ditimbulkan, agar masyarakat bisa mendapatkan lebih banyak manfaat dari bermain gim.
Sementara itu, India telah lebih dulu menerapkan peraturan yang langsung melarang masyarakat bermain PUBG di tempat umum hingga 31 Maret 2019. Dilansir dari Bloomberg, India menganggap PUBG memungkinkan anak melakukan intimidasi, mencuri, dan dalam suatu kasus di Mumbai, seorang remaja melakukan bunuh diri.
Ternyata d balik itu semua, menurut Riset yang dilakukan oleh Brigham Young University (BYU) dan dipublikasikan di AIS Transactions on Human-Computer Interaction, seseorang yang gemar bermain PUBG selama 45 menit produktivitas kerjanya akan meningkat hingga 20 persen. Ketika dimainkan secara berkelompok, PUBG dapat menguji kemampuan seseorang untuk membuat keputusan cepat dan bekerjasama dalam lingkungan. Pemain harus siap memberi dan menerima instruksi yang jelas dari rekan satu tim dan bekerja bersama untuk mencapai dan memenangkan pertandingan.
Dalam permainan PUBG pemain yang telah terbunuh bahkan dapat terus membantu pemain lainnya dalam memberikan ide-ide strategis untuk memenangkan permainan lewat fitur pesan suara. Hmm, ternyata sisi positifnya enggak kalah besar, ya? Jadi, Fresh Reader lebih setuju PUGB diharamkan lalu diblokir, atau tetap asyik bermain? Tunggu putusan MUI yang katanya akan rilis bulan ini oke. Buat kamu para Gamers tetap jada kestabilan diri dan tetap harus bisa kontrol ketika bermain gim.
Sumber : idntimes.com, CNBC Indonesia, Wikipedia, liputan6.com, AIS Transactions on Human-Computer Interaction.
Fresh Crew : Tasya Augustiya
Editor Fresh : Rizky Syahaqy