Sembuhkan Fobia dengan Hipnoterapi
FRESH.SUAKAONLINE.COM- Halo Fresh Reader, mungkin sebagian dari kamu udah enggak asing lagi dengan yang namanya fobia. Dalam Psikologi, fobia merupakan suatu kecemasan terhadap sesuatu, bisa terhadap objek benda atau suasana. Misalnya takut gelap, ketinggian, kucing, hingga takut sama balon. Eh tapi kamu harus inget juga ya, enggak semua ketakutan terhadap sesuatu itu bisa disebut fobia. Karenanya kamu harus konsultasi terlebih dulu dengan orang-orang yang paham soal kesehatan mental, misalnya psikolog atau hipnoterapis.
Fobia sendiri biasanya muncul ketika masa kanak-kanak dan remaja, karena di masa itu kita belum terlalu siap untuk menghadapi ketakutan. Beberapa tanda-tandanya; perasaan panik yang enggak terkendali saat berhadapan dengan subjek fobia (sumber ketakutan), ngelakuin berbagai cara untuk ngehindar dari subjek fobia, hilangnya kemampuan berpikir realistis dan ngebayangin berbagai hal buruk yang bakalan terjadi, serta kewaspadaan yang berlebih (overt alertness).
Fresh Reader, sebenarnya semua fobia itu bisa disembuhkan loh, salah satunya ialah dengan metode hipnoterapi. Mungkin kamu sering denger namanya hipnosis kan? Nah, hipnoterapi ini tuh merupakan penerapan hipnosis dalam bidang penyembuhan. Kalo yang sering kamu liat di acara-acara TV itu namanya hipnostage yang merupakan penerapan hipnosis dalam bidang hiburan.
Rian Riswanda, seorang hipnoterapis mengatakan bahwa sebenarnya semua fobia itu dapat disembuhkan dengan hipnoterapi, namun untuk waktu penyembuhannya tergantung dari seberapa parah fobia yang diderita oleh klien tersebut juga bagaimana sang terapis melakukan teknik-teknik penyembuhannya.
“Bahwa yang paling penting adalah niat dari penderitanya untuk sembuh, tergantung kemauan penderitanya, karena pada dasarnya hipnoterapis adalah fasilitator. Bahwa yang paling penting adalah niat dari penderitanya untuk sembuh” ungkap Rian, Kamis (16/2/2017).
Rian juga memberi beberapa tips sebelum kamu memilih dan berobat kepada hipnoterapis, di antaranya kamu harus tahu tuh bagaimana testimoni dari orang-orang yang udah pernah berobat ke terapis tersebut, selanjutnya kamu juga harus tanya-tanya atau cari tahu background sang hipnoterapis, karena akan lebih bagus kalo sang hipnoterapis itu punya background psikologi.
Menurut salah satu mahasiswa jurusan Psikologi, Lutfi Musawan mengatakan, kalo dulu dia pernah punya fobia terhadap darah. Saat melihat darah biasanya Lutfi selalu merasa mual, hingga akhirnya setelah dihipnoterapi fobianya mulai berkurang walaupun baru hanya sekali menjalani hipnoterapi tersebut.
“Alhamdulillah setelah dihipnoterapi, rasa mual kalau lihat darah sudah berkurang” ungkapnya. Kamis (16/2/2017).
Nah Fresh Reader, kalo kamu punya sodara, temen, atau mungkin kamu sendiri yang merasakan gejala-gejala fobia kaya di atas tadi, sebaiknya jangan dibiarin loh, karena nantinya justru akan menghambat diri kamu sendiri. Yuk segera konsultasi dan kenali fobia kalian.
Fresh Crew: Riswan Taufik Masdiana/ Magang
Editor Fresh : Rendy M. Muthaqin