Tak Perlu Pikirkan Apa yang Tuhan Kerjakan
Judul Buku : Memutar Ulang Waktu
Penulis: Gabriella Chandra
Penerbit: PT Gramedia Pustaka Utama
Tahun Tetbit: 2015
Tebal Buku: 200 hlm
ISBN: 978-602-03-1533-1
FRESH.SUAKAONLINE.COM- Adalah Shella, seorang pegawai bank dengan kehidupan yang pas-pasan. Ia menjadi tulang punggung keluarga karena Pak Anwar, ayahnya, hanyalah seorang pengangguran yang usianya sudah tidak produktif lagi. Untungnya ibunda Shella, pandai memasak, sehingga beliau mengontrak kios kecil dan menjadikannya warung makan yang cukup sederhana.
Satu hal yang selama ini Shella sesali, yaitu perihal masa lalu. Menurutnya kehidupannya saat ini adalah hasil dari kesalahan-kesalahan masa lalu. Bahkan Jonathan, kekasihnya pun, ia rasa adalah kesalahan. Baginya Jonathan bukan yang terbaik untuknya. Begitu pula Fika, sahabat baik yang begitu tulus. namun tetap, menurutnya semua itu adalah kesalahan dan ia ingin sekali kembali ke masa lalu.
Puncaknya, keinginan itu membesar kala masalah kecil menimpa dirinya. Berawal dari hujan deras, ban motor bocor dan kaki yang terluka. Hingga pada suatu hari, seorang bapak tua menghampirinya dan mengajaknya mengobrol, dan Shella pun bercerita perihal keinginannya kembali ke masa lalu. Sesuatu yang tak disangka, ternyata bapak tua itu dapat mewujudkan harapannya. Meski tak masuk akal, tetapi Shella antusias mendengar intruksi bapak tua tersebut.
Suatu hari, Metha, teman kerja Shella, mengajaknya untuk ikut liburan ke pantai. Awalnya Shella menolak, tetapi ketika ia mengingat kembali apa yang dibicarakan oleh bapak tua yang ia temui beberapa hari yang lalu, ia menyetujui ajakan Metha. Tak lain agar ia dapat kembali ke masa lalu, meski separuh hatinya bimbang dan separuh lainnya tak sabar ingin membuktikan ucapan pak tua itu.
Singkat cerita, setibanya di pantai ia segera mencari kerang sesuai intruksi bapak tua itu. Hingga pada pertengahan malam terjadi pemadaman lampu. Jantung Shella berdetak kencang, perkataan bapak tua itu benar. Ketika kerang itu dibuka, cahaya putih yang begitu menyilaukan pengelihatannya menerpa wajahnya. Shella pun benar-benar kembali ke masa lalu. Sayangnya, semua yang ia jalani tak semulus apa yang ia harapkan
Memutar Ulang Waktu merupakan novel fiksi dengan alur yang disusun secara rapi. Penyampaian cerita yang sederhana, tak membuat pembaca bosan, karena didalamnya pun dibaluti berbagai konflik yang biasa kita temukan dalam kehidupan sehari-hari, bahkan sederhana. Seperti dalam hal percintaan dan masalah keluarga.
Dalam novel ini, tokoh Shella, seolah merupakan gambaran dari diri kita yang tak jarang menyalahkan keadaan, bahkan melawan takdir Tuhan. Sikap Shella yang terkadang egois juga menambah gregetnya jalan cerita. Melihat karakternya yang kuat, tentu menjadi fokus pembaca.
Banyak pelajaran yang dapat diambil dari novel ini. Misalnya, terkadang kita menaruh harapan pada sesuatu yang telah kita rencanakan dengan matang, padahal tak selamanya akan berjalan mulus, seperti yang dialami oleh Shella. Meski awalnya berjalan baik, tetapi ternyata keputusan yang dibuatnya sendiri malah membuat hidupnya lebih menderita.
Apapun yang kita ubah di masa lalu, akan berdampak pada masa depan kita, sekecil apapun itu. Sedangkan penyesalan, melatih diri untuk ikhlas dan berusaha menjadi pribadi yang lebih baik. Buku ini telah mengajarkan pembacanya untuk selalu bersyukur perihal apa yang telah ditakdirkan oleh-Nya.
meskipun dikemas dengan gaya peenulisan yang biasa saja, tak banyak kata-kata yang terangkai menarik, juga konflik percintaan yang sedikit berlebihan, tetap, buku ini menjadi recomended karena Gabriella berusaha mengajarkan kita arti bersyukur. Meyakinkan bahwa rencana Tuhanlah yang terindah, jauh melebihi rencana manusia. Tidak perlu kita kecewa atas apa yang telah diberi oleh-Nya.
Fresh Crew : Salsabyla Farihati/Magang
Editor Fresh : Bestari Saniya