Dark Empath: Ketika Empati Tinggi Beriringan Manipulasi
Hallo, Fresh Reader! Memiliki empati merupakan hal yang baik. Melalui empati, kita dapat merasakan emosi yang dirasakan oleh orang lain. Namun, bagaimana ya jika empath tersebut digunakan seseorang dengan maksud dan tujuan tertentu yang mengarah ke hal negatif? Hal inilah yang disebut dengan dark empath.
Dilansir dari laman YourSay.id, dark empath adalah istilah yang mengacu kepada seseorang yang memiliki empath tinggi dan menggunakan keahlian tersebut untuk keperluan pribadi. Seseorang yang memiliki dark empath juga biasanya melakukan hal tersebut dengan tujuan merugikan orang lain. Wah, ternyata tidak semua yang berhubungan dengan empathy itu baik, ya.
Seseorang dengan dark empath ini biasanya akan berpura-pura seolah memberi dukungan kepada orang lain. Padahal, ia hanya ingin membuat seseorang semakin larut dalam emosinya. Dengan begitu, ia pun bisa mencari celah untuk melancarkan tujuannya. Nah, untuk lebih mengenal seseorang dengan dark empath ini, yuk simak penjelasan mengenai ciri-ciri orang dark empath.
Ciri pertama dari orang dark empath ialah memiliki empati yang tinggi. Sebagaimana sudah dijelaskan diawal, orang dengan dark empath akan mampu untuk merasakan emosi dan perasaan yang dirasakan oleh orang lain. Akan tetapi, tujuan negatifnya-lah yang membedakan antara orang dark empath dengan orang berempati pada umumnya.
Ciri kedua ialah kurangnya batasan empati. Hal ini sebagai mana cara mereka menggunakan empati yang tinggi tanpa memikirkan dampak buruknya bagi orang lain. Ketidakjelasan batasan empati yang ada dalam diri seorang dengan dark empath ini yang membuatnya terlihat seperti tulus padahal kenyataanya punya maksud tersendiri.
Ciri selanjutnya yang dapat diidentifikasikan sebagai orang dengan dark empath ialah seringkali berbicara dibelakang. Seseorang dengan dark empath tentu mampu membuat orang lain merasa nyaman bercerita banyak hal. Hal ini bisa dimanfaatkan oleh orang dark empath untuk membeberkan masalah pribadi temannya kepada orang lain yang mana seharusnya itu dirahasiakan.
Selain ciri diatas, dilansir dari Psychologytoday.com, menjelaskan bahwa biasanya orang dengan dark empath akan menggunakan humor sarkasme untuk mengucilkan korban.Hal ini karena seseorang dengan dark empath memiliki kemampuan manipulatif untuk mengelabui korbannya.
Nah, itulah ciri-ciri orang yang memiliki dark empath. Gimana, Fresh Reader? Kira-kira ada gak temanmu yang memiliki ciri-ciri tersebut? Apa jangan-jangan kamu salah satunya ya? Wah, jangan sampai ya kita menjadi orang yang memiliki dark empath. Memang agak sulit membedakan orang yang memiliki empati tinggi dengan tujuan negatif dan orang yang benar-benar memiliki empati tinggi dengan niat yang baik.
Meskipun begitu, semoga melalui paparan penjelasan tersebut kita bisa lebih aware lagi terhadap orang-orang disekitar kita ya. Nah, ada baiknya pula jika kita tetap memiliki empati yang tinggi dengan tujuan yang tulus, ya! Always be kind to others, guys.
Sumber: Yoursay.id, Kumparan.com, Psychologytoday.com
Fresh Crew : Aurora Rafi N/Suaka
Editor Fresh : Aurora Rafi N/Suaka
