Distilasi Alkena, Menyelami Rasa Merana Dalam Rumus Kimia
Judul : Distilasi Alkena (Denganmu, Jatuh Cinta Adalah Patah Hati Paling Sengaja)
Penulis : Wira Nagara
Penerbit : Mediakita
Tahun : 2016
ISBN : 9789797945138
FRESH.SUAKAONLINE.COM – “Bagaimana mungkin aku berpindah, jika hanya padamu hatiku bisa singgah.” adalah kata-kata mutiara yang menyayat luka hati yang menganga, dia adalah Wira Nagara sang pujangga sastra yang fenomenal beberapa waktu lalu. Mungkin setiap orang yang melihat dia di televisi atau browsing di dunia maya yang pasti ditunggu adalah kata-kata jahatnya yang memporak-porandakan hati.
Bagi sebagian orang juga Fresh Reader, tulisan-tulisan seperti itu dibilang alay atau lebay, tapi bagi para penikmat sastra apalagi mereka yang sedang ditinggalkan cinta, tulisan-tulisan seperti itu bak oasis di padang pasir yang tandus, sangat nikmat untuk dinikmati dan diresapi kesejukannya.
Mahasiswa fakultas Pertanian ini, bisa di bilang “murtad”, dari dunia tanam-menanam tiba-tiba beralih mendalami dunia aksara dan juga stand up comedy, dari calon petani menjadi seorang pujangga hati. Laki-laki dengan janggut lebat dan kumis panjang melintir ini sudah mengeluarkan satu buku, buku yang dianggap sebagai buku paling patah hati dalam beberapa waktu lalu. Dengan judul buku “Distilasi Alkena” dari judulnya sangat ilmiah sekali, tapi kamu tidak perlu pergi ke Laboraturium Kimia atau fisika untuk menanyakan arti dari buku tersebut, toh didalamnya juga dijelaskan secara rinci rumus-rumus kimia tersebut kedalam tataran bahasa cinta.
Buku setebal 172 halaman ini berisi bait-bait patah hati, sajak-sajak penyesalan, hingga puisi-puisi kerinduan. Buku ini sebenarnya seperti catatan depresi seorang lelaki yang ditinggal perempuan idamannya ke pelaminan. Buku ini sangat tidak cocok ketika kamu membacanya sedang patah hati atau sedang merenung sepi, sangat tidak cocok ! bisa-bisa kamu ditikam rindu sendiri.
Buku ini sangat ilmiah, sampai-sampai setiap bab dalam buku ini berjudul seperti reaksi kimia, seperti, Presipitasi Koalesensi, Fraktal Gehena, Katalis Koagulasi,dan lain-lain. Tapi setiap rumus reaksi kimia tersebut adalah analogi dari perjalanan-perjalanan patah hati.
Presipitasi
(n) pengendapan, baik dari dalam larutan maupun dari udara permukaan ke permukaan bumi
Koalensi
(n) proses saat partikel emulsi bergabung dengan masing-masing untuk membentuk partikel besar.
Analogi : keduanya ada di peristiwa hujan. Analoginya adalah pembentukan air mata, awalnya mengendap kemudian bersiap keluar dari kelopak mata akan tetapi masih tertahan karena beberapa alasan.
Distilasi
(n) metode pemisahan bahan kimia berdasarkan perbedaan kecepatan atau kemudahan menguap bahan.
Alkena
(n) senyawa hidrokarbon tak jenuh dengan satu ikatan rangkap dua.
Analogi : garis besarnya buku ini adalah kisah hati tentang memisahkan dua hati yang sudah tak bisa dipisahkan karena suatu ikatan perasaan.
Oh iya, tak cuma tulisan-tulisan air mata yang ada dibuku ini, tapi dihiasi juga oleh gambar-gambar semacam doodle lucu dan menggemaskan yang menyegarkan mata, yang digambar langsung oleh sang penulisnya, jadi saat membaca buku ini, kita mempunyai 2 hal yang bisa dinikmati, yaitu tulisan-tulisan yang menyayat hati dan gambar tangan ciamik dari sang penulis, Wira Nagara.
Buku ini menjadi tamparan keras bagi mereka yang berani menolak sebelum ditembak, menjadi tamparan untuk mereka yang sering berucap “kamu terlalu baik buat aku”. Menjadi rujukan tandingan untuk mereka yang memilih pergi tanpa mengucapkan kalimat perpisahan. Buku ini sangat menarik untuk dibaca, dan jangan sekali-kali kamu membaca buku ini saat tak enak hati, bisa-bisa nanti matamu jadi mendung dan secara tidak sadar, pipimu mulai basah oleh air yang keluar dari kelopak matamu.
“Beruntungnya kamu, sebab aku yang berkali-kali kau dustai akan tetap mencintai. Tak perlu dijelaskan, derita ini cukup aku saja yang rasakan. Tenanglah, kau bahagia saja, terluka itu bagianku.” –Wira Nagara
Fresh Crew : Galih Muhamad
Editor Fresh : Septian Setiawan