Melirik Evolusi Elektronik Dance Music yang Kekinian

Ilustrasi oleh Ismail Abdurrahman A/ SUAKA.
FRESH.SUAKAONLINE.COM – Halo para pecinta musik. Pastinya kamu udah kenal dong sama aliran Electronic Dance Music atau yang biasa dikenal dengan EDM? Ya, EDM adalah kolaborasi antara musik dan teknologi. Musik EDM ini biasa dimainin sama Disc Jockey (DJ) dan akrab banget sama orang ngedance dan dunia malam. Yang harus Fresh Reader tau, aliran musik EDM ini udah ada dari dulu lho. Genre ini merupakan evolusi dari musik elektronik di era 90-an.
Elemen utama penghasil musik EDM era 90-an adalah alat elektronik, seperti synthesizer, midi keyboard, turntable, mixer, dan bass, yang didukung oleh Digital Audio Workstation (DAW). DAW yang paling sering di pakai diantaranya, Ableton, FL studio, Pro tool, nuendo, cubase dan sebagainya.
Seperti dilansir dari republikmusisi.com , Di era 2000-an mulai muncul juga berbagai sub-genre seperti trap (hip-hop elektronik), dubstep, nu-disco, dan electro house. Pada tahun 2010 ke atas, mulai terkenal aliran dubstep. Begitu juga sama electro house yang bermunculan di zaman 2010-an. Genre electro pop pun makin dikenal masyarakat. Para DJ 2000-an terlihat sering melakukan kolaborasi dengan penyanyi-penyanyi ternama.
EDM di era sekarang ini udah serba pake teknologi. Semua elemen musik diproduksi dari berbagai aplikasi dikomputer. Musik yang dihasilkan dari komputer itu sudah merupakan gabungan dari berbagai intrumen elektronik. Makanya, DJ zaman sekarang sering tampil sambil bawa laptop. Simple banget ya guys.
Rakhe Fazar, seorang mahasiswa jurusan Manajemen UIN Bandung yang punya hobby nge-DJ ini bilang kalau EDM itu bukan hal yang harus dipelajari. “Aliran musik (EDM) ini cukup dinikmati aja, bukan dipelajari,” katanya. Menurutnya, ada sensasi tersendiri saat nge-DJ. Tanpa harus membawa alat musik, dia bisa ngehasilin berbagai jenis suara instrumen musik sekaligus.
Popularitas EDM sendiri memang mulai menanjak dan mampu menarik perhatian pecinta musik, apalagi yang menggandeng penyanyi papan atas. Kita bisa ambil contoh musisi EDM populer seperti Calvin Harris, David Guetta, Chainsmokers dan di Indonesia ada soundwave, wildeones, electroma, dan masih banyak lagi yang merupakan kolaborasi antara penyanyi pop dengan DJ. So, apakah kamu tertarik dengan musik bergenre EDM?
Fresh Crew : Nunung Nurhayati
Editor Fresh : Yulita Bonita