Waspada Kaum Rebahan: Kebiasaan Menabung Jam Tidur Sehabis Begadang
FRESH.SUAKAONLINE.COM.Freshgrafis–Holla fresh readers, siapa di sini yang suka sengaja bangun siang sehabis begadang mengerjakan tugas kuliah? Atau apakah kalian termasuk tim orang-orang yang menjadikan tidur sebagai self reward? Apa sengaja tidur sepanjang hari setelah melakukan aktivitas yang cukup melelahkan?. Jika kamu salah satu dari yang fresh crew sebutkan di atas maka kamu harus waspada dan segera lah berhenti!
Tidur menjadi kegiatan yang sangat dibutuhkan bagi semua orang untuk merehatkan tubuh setelah melakukan aktivitas. Dengan tidur tubuh me-recharge energi yang semula habis digunakan di siang hari. Begitu pun bagi anak muda terutama para mahasiswa yang menjadikan tidur sebagai waktu untuk mengistirahatkan tubuh serta otak dari penatnya urusan perkuliahan.
Menunda waktu tidur atau begadang sudah tidak asing di kalangan mahasiswa. Memakai waktu tidur untuk menyelesaikan tugas kuliah sepertinya menjadi sesuatu yang wajar dilakukan. Mahasiswa cenderung akan tidur setelah menyelesaikan tugas atau kegiatan mereka sampai larut malam lalu tidur sepanjang hari di waktu siang maupun di hari libur.
Kegiatan memforsir tubuh dengan ritme yang tidak teratur akan berakibat fatal bagi tubuh maupun kejiwaan. Dilansir dari Journal Of BioPsychosocial Medicine tubuh yang tertidur dengan durasi yang berlebihan dapat meningkatkan rasa depresi akibat tidak adanya interaksi dengan lingkungan. Akibatnya otak tidak dapat menemukan emosi yang pas sehingga adanya error pada sel otak yang akan berpengaruh pada kemampuan seseorang dalam mengendalikan emosi.
Kebiasaan para kaum muda yang suka rebahan juga berpengaruh cukup signifikan terhadap kerusakan fisik jika terjadi secara berkelanjutan. Melakukan semua aktivitas di atas ranjang seperti makan, menonton, bermain ponsel sepanjang waktu nyatanya dapat memberikan efek buruk bagi tubuh. Kebiasaan bermalas-malasan membuat persendian dan tulang tidak mendapat cukup gerak yang bisa menimbulkan pengendapan cairan sinovial (pelumas sendi.)
Fakta lain yang tidak boleh fresh readers abaikan adalah banyak tidur dapat membuat badan gendut. Hal tersebut terjadi bukan tanpa alasan, banyak penelitian mengungkapkan dengan terlalu banyak tidur maka secara otomatis tubuh akan memproduksi hormon ghrelin (Hormon rasa lapar pada karbohidrat dan rasa manis yang berlebihan). Sehingga seseorang akan banyak mengonsumsi makanan ringan yang mengandung karbohidrat, gula, dan MSG (penyedap rasa) dalam jumlah tinggi.
Hal lain yang terjadi jika fresh reader terlalu banyak tidur dan rebahan adalah bentuk wajah akan kurang menarik. Terlalu banyak tidur menyebabkan wajah terlihat bengkak terutama pada bagian pipi dan mata. Wajah juga menjadi tidak simetris karena tidur lama dengan posisi yang tidak berubah. Bukannya tidur supaya terlihat lebih fresh dan fit malah akan terlihat lelah dan tidak bergairah di mata orang lain.
Membiasakan tubuh untuk mendapat jatah tidur yang cukup memang lah baik. Karena dengan mengistirahatkan tubuh maka kita akan lebih bersemangat untuk menjalani hari berikutnya. Namun menabung waktu tidur dengan tujuan agar lebih banyak energi yang didapat, atau mengganti waktu tidur yang sempat tersita bukanlah hal yang dianjurkan. Beragam dampak negatif dapat terjadi, jika kita tidak bijak dalam mengatur pola tidur. take a good rest and stay healthy!
Sumber: yesdok.com, halosehat.com, dan Journal of BioPsychosocial Medicine.
Peneliti: Wulan Exrianissa/ Suaka