Forum Sastra Lilin Malam Menyuguhkan Kesusastraan
FRESH.SUAKAONLINE.COM – Banyaknya kalangan anak muda berjiwa kreatif dan inovatif menjadikan kampus sebagai suatu wadah anak muda-mudi untuk berdiskusi tentang apa disukainya, tak kecuali di bidang sastra. Sepertinya hal itu yang mereka tunjukan. Yaitu Komunitas Forum Sastra Lilin Malam.
Forum Sastra Lilin Malam atau lebih dikenal dengan sebutan FLM beridiri tanggal 26 Maret 2013. Berdirinya FLM sendiri didasari atas kebutuhan dari mahasiswa Jurusan Sastra Inggris UIN SGD Bandung angktan 2012 akan suatu wadah berdiskusi tentang sastra, menulis, dan kegitan literasi lainnya. karena jaman tersebut belum ada komunitas sastra maka terbentuklah FLM.
Menurut salahsatu pendiri FLM, Ilavy, komunitas ini bernamakan Forum Sastra Lilin Malam karena mereka melihat komunitas sastra di UIN pada zaman tersebut mulai meredup, dan kemunculan Forum Sastra Lilin Malam dengan harapan bisa menerangi kesusastraan di UIN Bandung dikala sedang gelap. “tujuannya sih buat jadi wadah apresiasi dan kajian dibidang sastra,” ujar Ilavy, Kamis (23/2/2017).
Tidak hanya jurusan Sastra Inggris, mereka juga sering berdiskusi tentang sastra umum yaitu sastra Indonesia. Dengan beranggotakan 20 orang yang selalu aktif tidak termasuk yang selalu ikut dalam event mereka.
“Kita sering mengadakan acara malam puisi disana kita bisa bacain puisi terus ada musikalisasi puisi pokonya have fun deh waktu itu kita adain di cafe hadori kerjasama dengan komunitas 81 dari ilmu hukum. banyak dari komunitas ASAS UPI dan jurusan lain pada dateng,” tambahnya.
FLM juga mendapat support dan sisi positif dari salah satu Dosen Sastra Inggris, Bunyamin Fasa, ia menyambut baik dengan pembentukan komunitas FLM tersebut. Karena kegitan mahasiswa dalam hal diskusi sangat penting, artinya bahwa mereka menyediakan ruang diskusi dengan membuat komunitas yang membantu dalam membuat proses kreatif dalam berkarya, juga membantu dalam perkulihan.
“Harapan saya komunitas FLM harus terus menerus diaktifkan dari generasi ke generasi dengan konsisten tidak melempem karena apa kadang ada dari komunitas awal pendirian konsisten tapi beranjak semester akhir karena sibuk skripsi jadi komunitasnya menghilang terabaikan begitu saja tidak diregenerasikan,” pungkas Ben, sapaan akrabnya. Kamis (16/2/2016).
Buat Fresh Reader yang mau gabung tinggal detang aja ke kantin mahad karena tiap malam jum’at selepas magrib mereka sering mengadakan diskusi. Dan komunitas ini terbuka untuk umum. Atau bisa pantengin di Instagramnya @forumsastralilin atau facebooknya forum sastra lilin malam. Jadi tunggu apalagi buat kalian penikmat sastra bisa meramaikan kesusastraan di UIN Bandung ini.
Fresh Crew : Rafi Fachmi/Magang
Editor Fresh : Rendy M. Muthaqin